A. Pendahuluan
- Setelah kita membuat sebuah jaringan apa yang kita akan lakukan?? ya tentu saja kita akan menguji koneksi jaringan tersebut apakah tersambung atau terputus. dalam pengecekan koneksi ini ada beberapa cara di antaranya adalah dengan ping dan traceroute. dimana kedua perintah tersebut hanya bisa di jalankan di mode cli seperti terminal dan cmd.
B. Tujuan & Latar Belakang
- Tujuan dari di adakannya pengecekan ini adalah agar kita mengetahu bekerja atau tidaknya jaringan yang kita bangun. hal ini juga bisa di junakan untuk mendeteksi terjadinya kesalahan dan lain lain. sehingga akan mempermudah kita dalam melakukan trabelshut
C. Tahap Pelaksanaan
Nah di atas kita tadi sudah membahas tentang pengecekan jaringan, yang berfungsi untuk mengecek berjalan atau tidaknya jaringan yang kita buat. Nah sekarang akan kita bahas
1. Menggunakan perintah ping
- Apa itu ping ? ping merupakan sebuah perintah yang di jalankan di mode cli seperti cmd atau terminal atau aplikasi lainnnya.
- Tujuan dari perintah ping ini adalah untuk mengecek koneksi end to end yang berarti langsung ke destination.
- Apa yang kita ping? yang kita ping adalah ip address dari destination yang kita akan cek konektivitasnya
- Adapun beberapa hasil dari ping di antaranya
2. rto /request time out : yang berarti kita tidak terhubung ke internet. biasanya ada masalah dengan fisik seperti kabel rusak ,konektor yang belum terpasang dengan benar dan lain lain. namun bisa juga karena masalah konfigurasi yang belum benar
3. host unreceble yaitu karena masalah konfigurasi yang belum benar. jika sudah muncul balasan tersebut sudah bisa di pastikan fisik sudah benar dalam posisinya hanya masalah konfigurasi saja.
2. Menggunakan Perintah Traceroute
Traceroute merupakan sebuah perintah untuk mengetahui hop untuk menuju tujuan. Perintah ini sering di gunakan untuk penanganan troubel pada jaringan karena dari perintah ini kita tau di mana koneksi terputus ketika meuju destination. dalam perintah ini maksimal hanya menampilkan 30 jalur saja tidak bisa melebihinya.
3. Menggunakan Perintah Traceproto
Traceproto sebenarnya sebenarnya sama dengan traceroute, tapi dalam mendeteksi lebih cepat dan dalam mendeteksi hops pun bisa terlewati.
4. Menggunakan Perintah Tracepath
Tracepath juga sama seperti traceroute yang juga menampilkan hops pada jaringan yang akan kita tuju. Tapi lebih simple.
5. Menggunakan Perintah Mtr
Mtr juga sama seperti traceroute, tapi dia akan mem-broadcast / ping terus menerus pada host yang kita tuju.
D. Kesimpulan
- Bekerja atau tidaknya jaringan yang kita buat bisa kita cek dengan beberapa cara. diantaranya sudah di jelaskan di atas. jadi jika kita akan troubleshooting kita bisa mengetahui kesalahan dan di mana kerusakan atau kegagalan terjadi dengan cara sederhana seperti di atas tadi.
- Chapter cisco
- Training cisco
1 comments:
yuhuu...mantull gan
Solder uap